Minggu, 15 Juni 2014

Do'a Qunut



DO’A QUNUT

"Bismillahirrahmanirrahim"

Allahummah dinii fiiman hadait’’ wa-‘aafinii fiman ‘aafait. Watawallanii fiiman tawallait wabaariklii fiimaa a’thait. Waqinii birahmatika syarra maa qadlait. Fa-innaka taqdlii walaa yuqdlaa ‘alaik, wa-innahu laa yadzillu man waalait. ‘Valaa ya’izzu man’aadait. Tabaarakta rabbanaa wata ‘aalait. Falakal hamdu ‘alaa maa qadlait astaghfiruka wa-atuubu ilaik. Washallallaahu’alaa sayyidinaa muhammadin nabyyil ummiyyi wa-‘alaa aalihi washahbihi wasalaam.
Artinya :
“Ya Allah, berilah aku petunjuk seperti orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Berilah aku kesehatan seperti orang yang telah Engkau berikan kepadaku. Berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau berikan kepadaku. Dan peliharalah aku dari kejahatan yang Engkau pastikan. Sesungguhnya tidaklah akan hina orang-orang yang telah Engkau beri kekuasaan. Dan tidak akan mulia orang yang Engkau musuhi. Maha berkahlah Engkau dan Maha Luhurlah Engkau. Segala Puji bagi-Mu atas yang telah Engkau pastikan. Aku mohon ampun dan kembalilah (taubah) kepada Engkau. Semoga Allah memberi rahmat, berkah dan salam atas Nabi Muhammad beserta keluarganya”

Shalat Dhuha



SHALAT DHUHA

Shalat Dhuha adalah shalat yang dikerjakan pada waktu matahari sedang naik. Shalat dhuha sekurang-kurangnya dua raka’at, boleh 4 raka’at, 6 raka’at atau 8 raka’at. Waktu shalat dhuha kira-kira matahari sedang naik setinggi ± 7 hasta dari bumi (jam 07.00 sampai masuk waktu dzuhur). Pada raka’at yang pertama membaca surat Asy Syamsu dan pada raka’at kedua membaca surat Adh-dhuha.
Lafazh niat shalat Dhuha sebagai berikut :
Ushalli sunnatadl dhuha rak’ataini lillaahi ta’aalaa. Allahu Akbar.
Artinya :
”Saya niat shalat sunnat dhuha dua raka’at karena Allah. Allahu Akbar”





DO’A SHALAT DHUHA

"Bismillahirrahmanirrahim"

Allaahumma innadl dluhaa-a dluhaa-uka wal bahaa-a bahaa-uka, wal jamaala jamaaluka walquwwata quwatuka, walqudrata qudratuka wal ‘ishmata ‘ishmatuka. Allaahumma in kaana rizqii fis samaa-i fa anzilhu, wa in kaana fil ardli fa-akhrijhu, wa in kaa-na mus’siran fayassirhu wa in kaana haraaman fatahhirhu, wa in kaana ba-iidan faqarribhu bihaqqi dluhaa-ika wabaha-ika wajamaalika, waquwwatika waqudratika, aatinii ma ataita ibaadakash shaalihiin.
Artinya :
“Ya Allah, bahwasanya waktu dhuha itu waktu dhuhaMu, kecantikan ialah kecantikanMu, keindahan itu keindahanMu, kekuatan itu kekuatanMu, kekuasaan itu kekuasaanMu dan perlindungan itu perlindunganMu. Ya Allah, jika rezekiku masih di atas langit turunkanlah dan jika ada di dalam bumi keluarkanlah, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaanMu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hambaMu yang shaleh”.

Shalat Rawatib



SHALAT RAWATIB

Shalat rawatib adalah shalat yang dikerjakan sebelum dan sesudah shalat fardlu. Banyaknya shalat rawatib ini ada 22 raka’at, yaitu :
-          2 raka’at sebelum shalat shubuh. Sesudah shalat shubuh tidak ada sunnat ba’diyyah.
-          2 raka’at sebelum shalat dzuhur.
-          2 raka’at atau 4 raka’at sesudah shalat ‘dzuhur.
-          2 raka’at atau 4 raka’at sebelum shalat ‘ashar. Sesudah shalat ‘ashar tidak ada sunnat ba’diyyah.
-          2 raka’at sesudah shalat maghrib.
-          2 raka’at sebelum shalat ‘isya.
-          2 raka’at sesudah shalat ‘isya.
Shalat rawatib yang dikerjakan sebelum shalat fardlu disebut “Qabliyyah” dan yang dikerjakan sesudah shalat fardlu disebut “Ba’diyyah”.
-          Niatnya menurut macam shalatnya.
-          Tidak menggunakan adzan dan iqamah.
-          Dikerjakan dengan tidak berjama’ah.





NIAT-NIAT SHALAT RAWATIB

1.    NIAT SHALAT RAWATIB 2 RAKA’AT SEBELUM SHALAT SHUBUH

Ushalli sunnatash shubhi rak’ataini qabliyyatan lillaahi ta’aalaa. Allahu Akbar.
Artinya :
“Saya niat shalat sunnat sebelum shubuh dua raka’at karena Allah. Allahu Akbar”

2.    NIAT SHALAT RAWATIB 2 RAKA’AT SEBELUM SHALAT DZUHUR

Ushalli sunnatzh zhuhri rak’ataini qabliyyatan lillaahi ta’aalaa. Allahu Akbar.
Artinya :
“Saya niat shalat sunnat sebelum dzuhur dua raka’at karena Allah. Allahu Akbar”

3.    NIAT SHALAT RAWATIB 2 RAKA’AT SESUDAH SHALAT DZUHUR

Ushalli sunnatzh zhuhri rak’ataini ba’diyyatan lillaahi ta’aalaa. Allahu Akbar.
Artinya :
“Saya niat shalat sunnat sesudah dzuhur dua raka’at karena Allah. Allahu Akbar.

4.    NIAT SHALAT RAWATIB 2 RAKA’AT SEBELUM SHALAT ‘ASHAR

Ushalli sunnatal ‘ashri rak’ataini qabliyyatan lillaahi ta’aalaa. Allahu Akbar.
Artinya :
“Saya niat shalat sunnat sebelum ‘ashar dua raka’at karena Allah. Allahu Akbar.

5.    NIAT SHALAT RAWATIB 2 RAKA’AT SESUDAH SHALAT MAGHRIB

Ushalli sunnatal maghribi rak’ataini ba’diyyatan lillaahi ta’aalaa. Allahu Akbar.
Artinya :
“Saya niat shalat sunnat sesudah maghrib dua raka’at karena Allah. Allahu Akbar.

6.    NIAT SHALAT RAWATIB 2 RAKA’AT SEBELUM SHALAT ‘ISYA

Ushalli sunnatal ‘isyaa-i rak’ataini qabliyyatan lillaahi ta’aalaa. Allahu Akbar.
Artinya :
“Saya niat shalat sunnat sebelum ‘isya dua raka’at karena Allah. Allahu Akbar”

7.    NIAT SHALAT RAWATIB 2 RAKA’AT SESUDAH SHALAT ‘ISYA

Ushalli sunnatal ‘isyaa-i rak’ataini ba’diyyatan lillaahi ta’ala. Allahu Akbar.
Artinya :
“Saya niat shalat sunnat sesudah ‘isya dua raka’at karena Allah. Allahu Akbar”

Surat Al-Fatihah



SURAT AL-FATIHAH

"Bismillahirrahmanirrahim"

Alhamdulillahi rabbil alamin, Arrahmaanirrahiim Maaliki yaumiddiin, Iyyaka nabudu waiyyaaka nastaiin, Ihdinashirratal mustaqim, shiratalladzina an’amta alaihim ghairil maghduubi alaihim waladhaalin.
Artinya :
"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang". "Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam". "Maha Pemurah lagi Maha Penyayang". "Yang menguasai di Hari Pembalasan". "Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan". "Tunjukilah kami jalan yang lurus", "(yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat".